MERETAS AJARAN BAGAWADGITA MENUJU KEHIDUPAN YANG HARMONI

Authors

  • Sujaelanto Sekolah Tinggi Hindu Dharma Klaten Jawa Tengah
  • Putu Budiadnya Sekolah Tinggi Hindu Dharma Klaten Jawa Tengah

Keywords:

Moderasi, Bagawadgita

Abstract

Dalam intern beragama terkadang cara pandang mereka terhadap agamanya ada yang inklusif dan ekslusif. Pengamalan ajaran agama yang ekstrim memicu ketegangan dimasyarakat yang dapat menimbulkan konflik internal. Agar dapat memujudkan keharmonisan dalam menjalankan ajaran agama, perlu memahami kitab suci tidak sebatas pada pengertian teks, tetapi juga memperhatikan isi dan konteks. Oleh karena itu moderasi beragama perlu diupayakan agar terwujud kehidupan beragama yang harmoni. Bagawadgita merupakan ringkasan percakapan Krisna dengan Arjuna yang tertuang dalam Mahabarata. Isi Bagawadgita merupakan rangkuman isi weda. Bagaimana Bagawadgita mengajarkan moderasi? Dalam artikel ini akan mengupas moderasi beragama dalam pandangan Hindu. Nilai-nilai moderasi dalamajaran Bagawadgita terdapat pada Bab II.29, Bab III.26, Bab IV. 11, Bab V.18, Bab VII.21, Bab XVI.1,2,3,4.

References

Puja, Gede.2003.Bagawadgita.Paramita Surabaya.

Siswanto.Dr. Wahyudi. 2008. Pengantar Teori Sastra. Grasindo.

Ngakan Made Madrasuta.2011.Petunjuk untuk yang ragu. Media Hindu

Toha, Drs.H M Chabib,MA. 2004. Membiarkan Berbeda Kerukunan Hidup

Beragama Dalam Perspektif Keindonesiaan. Pustaka Pelajar.

(https://iqra.id/moderasi beragama).

https://iqra.id/moderasi-beragama-menurut-para-ahli-227476/

https://mediaindonesia.com/read/detail/331026-moderasi-beragama-pentingcegah-

arus-intoleransi-dan-radikalisasi.

Downloads

Published

2021-01-15

How to Cite

Sujaelanto, & Putu Budiadnya. (2021). MERETAS AJARAN BAGAWADGITA MENUJU KEHIDUPAN YANG HARMONI. Prosiding STHD Klaten Jawa Tengah, 1(1), 90-99. Retrieved from http://prosiding.sthd-jateng.ac.id/index.php/psthd/article/view/33